:::: MENU ::::
  • Tadabur Alam, Yogyakarta

  • Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Karanganyar

  • Muhammadiyah Gerakanku

Rabu, 04 Juli 2012

Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Alhamdulillahirabbil’alamin, segala syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena diperkenankan kembali untuk membagi sedikit tulisan. Dalam tulisan kali ini, kami akan mengupas sedikit tentang DBD atau Demam Berdarah Dengue. Semoga bermanfaat :)

Demam Berdarah Dengue atau dalam kedokteran dikenal sebagai Dengue Haemorhagic Fever merupakan masalah kesehatan yang menjadi momok masyarakat terutama di daerah tropis. Angka kematian dari kasus tersebut tergolong sangat tinggi yaitu mencapai 20%, namun sebenarnya dengan penanganan tepat dapat ditekan hingga kurang dari 1%. Di Jawa, umumnya kasus DBD merebak mulai Januari-April.

Etiologi
DBD disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui nyamuk Aedes aegepti. Nyamuk tersebut biasanya menggigit antara pukul 08.00 – 10.00 pagi dan 16.00 – 18.00 petang. Habitat yang disukai nyamuk adalah benda-benda tergantung di tempat yang agak gelap dan lembab.
Virus dengue berada dalam darah manusia selama 4 – 7 hari mulai 1 – 2 hari sebelum demam. Dan kira - kira 1 minggu setelah menghisap darah penderita, nyamuk tersebut siap untuk menularkan pada orang lain.

Pathogenesis dan patofisiologi 


Penegakan diagnosis
Diagnosis DBD ditegakkan bila memenuhi 2 kriteria klinis dan 2 kriteria laboratoris berikut:
Kriteria klinis
1.      Demam tinggi mendadak 2 – 7 hari
2.      Terdapat manifestasi perdarahan seperti: uji bending positif, timbul bercak merah di kulit, perdarahan mukosa, perdarahan gusi
3.      Pembesaran hati
4.      Syok, ditandai dengan: nadi lemah dan cepat, tekanan darah turun, kulit dingin dan lembab, kebiruan sekitar mulut dan gelisah
Kriteria laboratoris
1.      Trombosit <100.000 ul
2.      Hemokonsentrasi, hematocrit meningkat >20%

Klasifikasi derajat DBD
DD/DBD
Derajat
Gejala
Keterangan
Demam Dengue

Demam disertai satu/lebih gejala: nyeri kepala, nyeri retro orbita, mialgia, artralgia
Rawat jalan
DBD
I
Gejala tsb di atas,
+ uji torniquet positif
Rawat observasi di puskesmas/RS tipe D/C
DBD
II
Gejala tsb di atas,
+ perdarahan spontan
Rawat inap di puskesmas/ RS tipe D/C
DBD
III
Gejala tsb di atas,
+ syok
Rawat inap di RS tipe C/B/A
DBD
IV
Syok berat disertai tekanan darah & nadi tak terukur
Rawat di RS B/A

Pengobatan

Pengobatan alternatif yang umum dikenal adalah dengan meminum jus jambu biji bangkok, namun khasiatnya belum pernah dibuktikan secara medik, akan tetapi jambu biji kenyataannya dapat mengembalikan cairan intravena.

Pencegahan
Pencegahan yang umun dikenal masyarakar adalah dengan 3M plus, yaitu:
-          Menguras bak mandi secara teratur
-          Menutup tempat penampungan air
-          Menggubur barang bekas
-          Plus, memakai larvasida dan repellent berupa kelambu atau obat nyamuk lain

Pencegahan lebih baik dapat melakukan hal-hal berikut ini:
Setiap hari
Telungkupkan semua ember
Bersihkan dan keringkan semua genangan yang terlihat
Gemburkan tanah di kebun dan juga tanah di Pot tanaman anda karena tanah yang keras bisa membuat genangan air
Bersihkan sampah yang menumpuk karena bila tumpukan itu terkena hujan akan menjadi sarang nyamuk untuk bertelur
Semprot seisi rumah pada sore hari bila perlu (menyemprot secara berlebihan tidak baik untuk kesehatan)
Pasang mosquito trap untuk mengurangi populasi
Siapkan raket nyamuk
Tutup pintu yang keluar agar nyamuk tidak masuk, bila perlu pasang pintu dengan kawat nyamuk
Pasangkan juta kawat nyamuk untuk semua jendela anda sehingga rumah bisa tetap adem tanpa nyamuk

Setiap 2 hari sekali
Bila Pot anda ada piring wadah air dibawahnya, buang airnya, bersihkan dan gosok untuk menghilangkan telur nyamuk
Ganti air di vas bunga atau pot
Bersikan tempat penadah air di dispenser
Bersikan dan cek apabila di luar rumah anda ada genangan air di teras, kebun atau jalanan

Setiap minggu
Bersihkan dan gek got serta saluran air agar tidak ada yang menghalangi air dan bersihkan dari kotoran dan daun-daun yang menumpuk
Bersihkan talang air agar tidak terhalang daun dan sampah lainnya
Bersihkan tempat sampah luar rumah dari genangan air

Setiap 2 minggu atau setiap bulan
Lakukan fogging di daerah rumah tempat tinggal anda
Lakukan pencegahan berkeliling bersama warga untuk mencari dan membasmi sarang nyamuk
Tutup semua saluran air
Tutup semua kloset

Demikian tadi sedikit sharing tentang DBD, semoga membantu.

0 komentar:

Posting Komentar

Mohon menulis dengan kata kata yang sopan dan jangan melakukan tindakan SPAM

A call-to-action text Contact us